#Gelar Even Skala Provinsi
DESA Tanjung Serang Kecamatan Kota Kayuagung membentuk Badan
Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk mengelola potensi pariwisata di danau Teloko "Kita
sudah membentuk BUMDes yang usahanya bergerak di bidang pariwisata," kata
Kepala Desa Tanjung Serang, Hermayani Danau Teloko, Sabtu, (181117). Ia
menjelaskan, Danau Teloko merupakan objek wisata yang bisa dimanfaatkan
potensinya untuk pariwasata."Objek wisata Danau Teloko inilah yang
dikelola BUMDes bersama-sama dengan masyarakat desa," katanya. Ia
menambahkan, untuk menarik pengunjung, BUMDes telah membangun sejumlah
fasilitas pendukung serta berbagai wahana permainan di Danau Teloko "Dengan
adanya BUMDes tadi kita berharap berbagai potensi wisata dapat dikelola dengan
baik, dan berdampak positif bagi perekonomian masyarakat desa," katanya. Camat
Kota Kayuagung, Dedy Kurniawan, S. STP mengatakan, Danau
Teloko memiliki potensi desa wisata baik dari sisi pemandangan alam apalagi
posisinya yang tidak jauh dari pusat kota.“Kita memaksimalkan potensi yang ada
baik dari keuangan desa dari Dana Desa, maupun potensi sumber daya alamnya”.
Terkait SDM menurut Dedy pihak kecamatan akan selalu melakukan pendampingan
pengoptimalan BUMdes di Tanjung Serang.
Langkah kongkritnya menurut Dedy diawal tahun nanti pihaknya
akan menggelar even skala Provinsi di lokasi danau Teloko. “Kita
akan undang para mancing mania untuk datang dan merasakan sensasi memancing di
Danau Teloko. Sebagian dari mereka sudah berkunjung dan tertarik ikut dalam
even yang akan kami gelar di Januari nanti” Ungkap Dedy. Even
mancing mania ini selain mengenalkan pesona Danau Teloko juga sebagai soft
launching BUMdes Desa Tanjung Serang yang akan mengelola Danau Teloko tambah
Dedy. Di lokasi menurut Dedy sudah disiapkan restoran terapung dan
gazebo terapung yang dibangun melalui Dana Desa.
“Melalui even ini kita
ingin mensinergikan ekonomi rakyat dengan industri pariwisata. Warga diberi
akses berpartisipasi untuk meningkatkan daya saing tujuan wisata setempat”
tungkasnya. Sebelumnya Bupati OKI, H. Iskandar, SE mendorong agar seluruh
desa dapat berinovasi dan kreatif dalam membaca peluang usaha, karena banyak
desa di OKI memiliki keunggulan di berbagai sektor seperti pariwisata,
pertanian, perkebunan, perikanan, dan lain sebagainya. Namun,
selain untuk penguatan infrastruktur, Iskandar mengatakan anggaran desa juga
dapat digunakan untuk melaksanakan program yang dapat mendorong kemandirian
ekonomi bagi masyarakat desa, misalnya untuk mendirikan BUMDes. BUMDes
sendiri dapat bergerak di berbagai sektor sesuai dengan kebutuhan, peluang dan
potensi yang dimiliki desa."Tidak hanya fokus pada infrastruktur, tapi
pemerintah desa saya harapkan terus berinovasi dan kreatif membaca peluang
usaha, sehingga dengan adanya usaha ke depan dapat menjadikan desa lebih
mandiri," katanya.(rel-oki mandira-“ap-nesw”).