DOA bersama sekaligus istighosah kubro yang digelar
Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) OKI, di Lapangan Sekretariat KPU OKI,
Sabtu, (6-1) berjalan hikmat.
Dipimpin ulama dari berbagai pesantren, ratusan warga OKI
khusuk mengikuti istighosah tersebut.
Istighosah digelar untuk mendoakan Pilkada OKI berjalan lancar
dan damai itu, rencananya dihadiri Bupati OKI, H. Iskandar, SE. Belasan ulama yang datang dari berbagai wilayah, masing-masing
turut memanjatkan doa agar Pilkada OKI belangsung sejuk dan damai. Ketua KPU Provinsi Sumsel, Aspahani yang hadir pada kegiatan
turut mengapresiasi. “Tadi saya bertanya-tanya kapan launchingnya? Ternyata launching
pemilukada di OKI dilakukan dengan kegiatan yang penuh khidmat ini” Ungkapnya.
Sementara itu, Ketua KPU OKI, Dedy Irawan mengatakan dengan awal
yang baik tahapan pemilukada OKI dimulai.
“Tahapan sudah dimulai sejak tahun 2017 namun 2018 tahapan
pemilihan semakin dekat maka kami mulai dengan doa bersama ini”Ungkap
Dedy.
Bupati OKI, H. Iskandar, SE yang turut larut dalam istighosah
dan doa bersama mengatakan menyambut baik gelaran Pemilukada OKI yang diawali
dengan istighozah akbar ini.
“Undang-undang dibuka atas nama Allah, Pancasila diawali
ketuhanan yang Maha Esa karena kita mengetahui sekuat apa pun upaya kita
manusia tanpa ridho Allah tiada berguna” Kata Iskandar. Iskadar mengatakan Pemilukada yang bermartabat mampu melahirkan
pemimpin yang baik. “Kepemimpinan penting untuk mengubah tatanan untuk kemaslahatan
rakyat. Pilkada OKI yang dimulai dengan cara yang baik ini semoga menghasilkan
pemimpin yang terbaik” pungkas Iskandar. Usai istighosah, KH. Muhammad Mudaris mendoakan agar OKI
memiliki pemimpin terbaik dan amanah.
Sementara itu, H. Abdullah Yazid Attamimi, meminta kepada calon
pemimpin OKI ke depan untuk terus dekat dengan ulama dan mendengar keluhan
masyarakat. “Pemimpin yang baik dekat dengan ulama, amanah dan sholeh agar
rakyatnya tentram agar menjadi negeri Baldatun toyibatun wa ghofrun roffur”
jelasnya.(kir. oki mandira-"ap-news").