Bawaslu OI Gelar Sosialisasi Sekaligus Tatap Muka Dengan Kelompok Masyarakat Rentan - AGUNG POST NEWS

03 Desember 2019

Bawaslu OI Gelar Sosialisasi Sekaligus Tatap Muka Dengan Kelompok Masyarakat Rentan

BADAN Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Mengawali  tahapan Pilkada Serentak 2020, melakukan sosialisasi dan aksesbilitas kelompok masyarakat rentan di kabupaten Ogan Ilir.

Dalam sosialisasi, Bawaslu Republik Indonesia, Dr Ratna Dewi Petalolo, SH MH memaparkan, tujuan kegiatan ini adalah untuk memastikan hak pilih kelompok masyarakat rentan dapat menggunskan hak suaranya di Pilkada tahun depan.

Lebih lanjut dia menjelaskan, kelompok masyarakat seperti penyandang disabilitas, mahasiswa, pelajar, dan organisasi masyarakat ini tidak dapat menggunakan hak pilihnya karena terhambat beberapa hal misalnya fasilitas bagi penyandang disabilitas yang kurang memadai di TPS.
Kemelut seperti itu Bawaslu tidak ingin terjadi lagi. "Kami berupaya agar masyarakat yang punya suara bisa menggunakan hak pilihnya pada Pilkada Serentak 2020," ungkapnya. Kegiatan ini berlangsung Di RM Sederhana Indralaya, Ogan Ilir. Selasa, (3-11).

Bawaslu Ogan Ilir, Dermawan Iskandar SE, dalam sambutannya menyatakan, salah satu upaya Bawaslu adalah melakukan sosialisasi kepada seluruh kelompok masyarakat di wilayah ogan ilir yang akan menggelar pesta demokrasi tahun depan.

Pihaknya meyakini, Bawaslu mengajak masyarakat rentan turut berpartisipasi dalam mengawasi tahapan pilkada hingga selesai. Masih katanya,  tidak hanya sekadar menggunakan hak suara, tetapi juga berhak melakukan pengawasan dan melaporkan bila ada peserta pemilu yang melanggar aturan.

"Sesuai dengan konsep Bawaslu. Bersama Rakyat Awasi Pemilu. Bersama Bawaslu Tegakkan Keadilan Pemilu," terangnya.

Di tempat yang sama, Ketua Bawaslu Provinsi Sumsel, Iin Irwanto menuturkan, Bawaslu tidak bisa berjalan sendirian dalam menjalankan tugas mengawasi tahapan Pilkada Serentak 2020. Baginya, butuh kerja sama dengan stakeholder tentang pemilu, termasuk partisipasi dari masyarakat untuk sukseskan tahapan pemilu sampai selesai.

"Kami membutuhkan banyak kritik, masukan dan informasi dari berbagai pihak supaya kerja kami maksimal. Saya yakin diskusi ini akan menghasilkan sesuatu yang baik," pungkas dia.
(cal/"ap-news")

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda