GUNA mencegah penyebaran Covid-19, Bupati OI, H M Ilyas Panji Alam bersama Kapolres OI, AKBP Imam Tarmudi, melakukan sosialisasi dan penyemprotan disinfektan di berbagai titik rawan yang dianggap akan membahayakan masyarakat yang berada Ogan Ilir.
Hal itu terkait merebaknya virus corona di berbagai Negara yang menimbulkan keresahan dan kepanikan masyarakat termasuk masyarakat di kabupaten ogan ilir. Maka itu Bupati OI, HM Ilyas Panji Alam meminta kepada seluruh masyarakat jangan panik dan terus berhati-hati dan waspada terhadap Penyebaran Covid19.
Lokasi yang menjadi sasaran penyemprotan dan sosialisasi tersebut adalah diseputaran Universitas Sriwijaya, Gang Lampung, jalan Nusantara, Jalan Sarjana, Pasar Indralaya, Simpang Muara Meranjat dan Pasar Tanjung Raja.
Turut hadir menemani Bupati OI bersosialisasi, Sekda OI H Herman SH MM, Asisten I Drs H A Rahman Rosidi MM MBA, Asisten II Muhsin Abdullah MM, Asisten III Drs H Lukmansyah MPdI, Camat Indralaya, dan sejumlah Kepala OPD dilingkungan Pemkab OI.
Bupati OI HM Ilyas Panji Alam saat menyampaikan beberapa himbauan kepada masyarakat antara lain agar masyarakat tidak keluar rumah kecuali ada keperluan yang mendesak, hindari tempat-tempat keramaian, jaga jarak aman dan terus menjaga kebersihan diri dan lingkungan.
"Jangan panik dan lakukan kegiatan seperti biasa, banyak mencuci tangan dan hindari keramaian," ucap Bupati OI saat bersosialisasi di pasar indralaya, kamis (26-03).
Lebih lanjut Bupati OI HM Ilyas Panji Alam menyampaikan, berbagai upaya telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir dalam memutus mata rantai penyebaran Virus Corona selain gencar melakukan sosialisasi dan penyemprotan. Saya juga mengintruksikan kepada seluruh Camat, Kepala UPTD Puskesmas, Kepala Desa/Lurah agar mendata dan melaporkan orang yang datang di desa masing-masing," terang Ilyas.
Untuk melakukan penyemprotan ini Pemkab OI melalui BPBD sebagai tim Gugus penanganan Covid19 menurunkan dua kendaraan tangki yang berisikan disinfektan dengan cara penyemprotan manual.(cal/"ap-news).