Serijabo, "ap-news" online
SEKOLAH Dasar Muhammadiyah 22 Desa Serijabo, Kecamatan Sungai Pinang, Ogan Ilir. Sejak berdiri tahun 1935 atau kurang lebih 85 tahun hingga saat ini. Selama dalam perjalanan hidupnya sudah banyak mengeluar murid-murid yang mengemban pengabdian sebagai tugas pemerintah dalam luar negara mulai sebagai, pns biasa, pejabat, DPR, TKI, Tentara, Polisi dari golongan rendah hingga jadi pejabat pemerintah dan pangkat garis sebatang sampai perwira menengah bahkan mungkin ada yang dilevel jenderal.
Demikian juga bidang kesehatan ada yang jadi dokter, perawat, dan bidan. Jelasnya, SD Muhammadiyah 22 ini sudah mengukir sejarah dan gudang prestasi bagi penduduk desa Serijabo khususnya, kecamatan, kabupaten bahkan Indonesia secara umum, tutur Yuliah SPd (45) Kepala SD Muhammadiyah 22, kepada Firman wartawan "ap-news" Groupnya Agung Post, Selasa, (21-07) kemarin.
Lebih lanjut dikatakannya, saya diangkat menjadi Kepala Sekolah ini Januari 2020 lalu. Alhamdulillah kita selalu menerapkan disiplin dalam tugas kepada pengajar maupun murid-murid sesuai peraturan yang berlaku.
Saat ditanya prestasi Yulia menerangkan berdasarkan catatan dan memori sekolah ini sudah mengukir sejarah dan gudangnya prestasi sebagai abdi negara dan banyak juga yang jadi pengusaha terlahir dari SD ini setiap tahunnya. Berdasarkan catatan yang jelas setiap tahun angka kelulusan terus meningkat, ujarnya menutup perbincangannya. (man/"ap-news").