Pemulutan, "Ap-news" Online.
MENTERI Sosial RI, meluncurkan bantuan sosial beras tahun 2020 untuk 10 Juta Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KPM PKH). Peluncuran ini dilaksanakan di Indonesia Termasuk Provinsi Sumsel terkhusus, di Kabupaten Ogan Ilir.
Kemensos melalui Ditjen Pemberdayaan Sosial menggandeng Perum Bulog untuk memberikan bansos beras kepada masing-masing KPM PKH sebesar 15 Kg / Bulan. Pemberian bansos beras ini dilakukan selama 3 bulan, serta bantuan beras tersebut merupakan bentuk kehadiran pemerintah di tengah masyarakat yang terdampak Covid-19.
Dalam Laporannya, Kepala Dinas Sosial Ogan Ilir, Irawan Sulaiman, memaparkan bantuan yang diberikan ini merupakan bantuan dari Kementerian Sosial RI, adapun jumlah penerima PKM PKH keseluruhan dikabupaten ogan ilir berjumlah 22.160 Kepala Keluarga.
"Beberapa waktu yang lalu kita bersama Bapak Bupati, HM Ilyas Panji Alam, usulkan kepada Bapak Menteri Sosial kepada warga kita yang terdampak pandemi covid-19. Bapak menteri menyetujui, dan Alhamdulillah kini sudah terealisasi," ucap Kadinsos saat Launching Penyaluran Bantuan Beras kepada PKM PKH, Jumat (17-09).
Launching Penyaluran Bantuan Beras kepada PKM PKH dari Kementerian Sosial melalui Dinas Sosial, secara langsung dibuka Bupati Ogan Ilir, HM Ilyas Panji Alam.
Lebih Lanjut, Kadinsos Ogan Ilir, Irawan, mengajak seluruh stake holder untuk saling bekerja sama mengawal program bantuan yang sangat mulia ini hingga sampai kepada masyarakat.
"Program ini sangat mulia untuk masyarakat Kabupaten Ogan Ilir yang benar-benar membutuhkan bantuan. Saya harap rekan media-media bisa membantu pendistribusian ini sampai ke masyarakat agar tepat sasaran," tegas Kadinsos.
Bupati Ogan Ilir, HM Ilyas Panji Alam dalam sambutannya mengatakan, bantuan beras itu salah satu program jaring pengaman sosial. Hasil kerjasama antara Kementerian Sosial dengan Bulog.
Tujuannya, sama seperti visi dan misi Bupati Ogan Ilir, HM Ilyas Panji Alam, untuk mengurangi beban pengeluaran masyarakat karena dampak pandemi Covid-19 dan membantu Pemkab Ogan Ilir untuk memulihkan perekonomian masyarakat.
Karena itu, Bupati Ogan Ilir, berharap KPM dapat menggunakan bantuan tersebut sebaik mungkin guna memenuhi kebutuhan keluarga, khususnya pemenuhan asupan karbohidrat. Sehingga dapat menunjang peningkatan imunitas tubuh dalam menghadapi wabah Covid-19 Sumsel.
“Mari bersama-sama kita memutuskan mata rantai penularan Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker, hindari kerumunan, jaga jarak dan cuci tangan dengan sabun menggunakan air yang mengalir.” tutup Bupati.(cal/"ap-news"/*****).
