Vaksin Covid 19 Sinovac Tahap Kedua Di Puskesmas Timbangan Km 32 Lancar Perlu Dukungan Elemen Masyarakat - AGUNG POST NEWS

11 Februari 2021

Vaksin Covid 19 Sinovac Tahap Kedua Di Puskesmas Timbangan Km 32 Lancar Perlu Dukungan Elemen Masyarakat



Ogan Ilir “ap-news.”  Online. 

SETELAH menjalani observasi  selama 14 hari dari pemberian vaksin tahap pertama  dan dinyatakan layak, maka berikutnya vaksinator akan kembali diberi suntikan vaksin untuk kali yang kedua sebagai tahapan prosesi vaksinasi untuk antibodi (kekebalan tubuh) terhadap Virus Covid-19 . Demikian kata  Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19
Kabupaten Ogan Ilir, Hj Sumayati SKm, pada media ini dalam kegiatan vaksinasi  tahap kedua yang  dilaksanakan  UPTD Puskesmas Timbangan Indralaya Utara OI, Sumsel pada Rabu, (10-02) siang.

Dijelaskan Sumayati,  observasi  selama 14 hari tersebut dimaksudkan  untuk mengetahui  gejala apa saja yang mungkin timbul atau dirasakan pasca pemberian vaksin pada tahap pertama. Dan untuk
Kabupaten OI sendiri menurutnya, gejala fatal yang dialami vaksinator sebagai efek pemberian vaksin hingga saat ini belum ditemukan hal tersebut  perlu disampaikan untuk menjawab pertanyaan dari kalangan yang masih ragu terkait  pemberian suntikan Vaksin Covid-19 Sinovac ini.

Sumayati berharap, dukungan seluruh elemen masyarakat OI agar pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di kabupaten ini berjalan lancar dan sukses  sesuai harapan.  Demi menciptakan Ogan Ilir yang sehat dan selamat dari wabah virus Covid-19. Namun,  tetap saja berhati-hati  dengan  menjaga pola hidup sehat serta  mematuhi protokes pandemi Covid-19, seperti selalu memakai masker dan menjaga jarak serta menahan diri
dari bepergian keluar kota, kecuali untuk urusan sangat penting, tandasnya.

Kegiatan vaksinasi kedua ini berjalan tertib dan lancar tanpa dihadiri banyak pejabat dan undangan seperti  pada vaksinasi pertama. Hadir dalam kegiatan ini di antaranya Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) OI, Adi Tyogunawan SH MH, Pabung  0402 OI/OKI, Mayor Inf Heribertus Mujono dan Asisten I Pemkab OI, Drs H Abd Rahman Rosidi MM, yang ketiganya merupakan vaksinator untuk vaksinasi kedua ini.

Sedangkan, prosesi  vaksinasi sendiri  menurut keterangan petugas, prosedurnya sama dengan vaksinasi pertama, yang berbeda hanya pada tahapan skrining. Pada tahap ini diberikan pertanyaan tambahan terkait gejala yang dirasakan pasca disuntik vaksin pertama kemarin, Cuma itu perbedaanya. Dan, untuk tenaga kesehatan yang melakukan suntikan
vaksin yaitu dr Siti Rokoyah Rezkylia Sakti,  terang petugas yang enggan disebutkan namanya.

Terkait efek yang dirasakan,  Kajari OI, Adityo mengatakan bahwa, setelah disuntik vaksin  pertama Ia tidak merasakan gejala apapun dan normal saja, yang berbeda hanya sedikit merasa lapar pada saat malam hari. Kemudian Ia menambahkan, bahwa dari pengalaman yang dirasakan menunjukkan,  Vaksin Sinovac  aman digunakan, paparnya.

Sementara menurut Pabung 0402 OI/OKI. Heribertus, bahwa Ia merasakan hal yang sama seperti dirasakan oleh Kajari, yaitu lapar pada malam hari. Namun, sedikit berbeda dengan apa yang dirasakanAsisten I Pemkab OI Abd Rahman Rosyidi, terkait efek pemberian vaksin,bahwa menurut pengakuannya  Ia tidak merasakan apapun dan sehat-sehat
saja, ungkapnya. (van/yul/"ap-news)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda