Ogan Ilir, "ap-news" Online.
PEMERINTAH daerah menyadari fasilitas olahraga yang belum lengkap menjadi kendala bagi pembinaan para atlit. Namun, hal tersebut tentu tidak akan melemahkan semangat para penggiat olahraga Ogan Ilir tetap optimis untuk berprestasi. Demikian Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar SH dalam pengarahannya pada Acara Silaturahmi dan Olahraga bersama Pengurus KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) OI di Lapangan Basket dan Tenis area Rumah Dinas Bupati KPT Tanjung Senai Indralaya, Sumsel. Rabu siang, kemarin.
Dan lanjutnya, untuk mewujudkan semua itu tentu tidak mudah. Perlu dukungan dari berbagai pihak yang serius dalam melakukan pembinaan para atlit, meskipun dengan segala keterbatasan. Dalam hal ini, dibutuhkan pihak ketiga "bapak angkat" (sponsor) untuk mensupportnya, kata Bupati Panca.
Masih menurutnya, pemerintah saat ini berkeinginan dan sedang berupaya bagaimana memiliki (membangun) sebuah Gedung olahraga yang memang kita butuhkan, tetapi hal tersebut tentu butuh waktu dengan biaya yang tidak kecil. "Mudah mudahan suatu saat nanti itu bisa terwujud, dan sebelum terlaksana sementara kita berdayakan fasilitas olahraga yang tersedia," tuturnya.
Masih katanya, bukankah sebelumnya dengan fasilitas seadanya, bila dibandingkan dengan kelengkapan sarana milik kabupaten lain. Atlit Kabupaten OI, masih tetap bisa berprestasi di tingkat provinsi bahkan tingkat Nasional. Hal tersebut menunjukkan bahwa kendala fasilitas bukan jadi masalah untuk berprestasi, cetusnya.
Diakhir penyampaiannya Bupati Panca, menyatakan rencana untuk merekrut pelatih berlisensi dan langkah serius tersebut dilakukan bertujuan untuk membina para atlit Ogan Ilir, agar lebih berprestasi, tandasnya.
Sementara menurut Ketua KONI Ogan Ilir, Aswan Mukti, dalam laporannya mengatakan kegiatan ini digelar dalam rangka persiapan Pekan Olahraga Tingkat Provinsi Sumsel, di OKU Raya pada November 2021 akan datang.
Dalam even tersebut, lanjutnya. KONI Ogan Ilir menargetkan 2 (dua) medali emas untuk Cabang olahraga Bola Basket U 21 dengan mengirim 4 (empat) tim, 2 Tim Putra dan 2 Tim Putri kesana.
Ditambahkan Aswan, target dua Medali emas tersebut, bukanlah hal yang mustahil untuk bisa diraih. Sebab menurutnya pada PON Tingkat Provinsi Tahun 2019, di Prabumulih, Kontingen Bola Basket Ogan Ilir meraih medali 1 (satu) Emas, 1 (satu) Perak dan 1 (satu) Perunggu, ungkapnya.
Mudah mudah berkat usaha dan semangat dari para atlit dan segenap offisial serta doa masyarakat OI, hal tersebut mampu dengan mudah kita capai, harapnya. Dikesempatan ini, Ketua KONI OI yang baru saja terpilih ini menyebutkan, bahwa Kabupaten Ogan Ilir sekarang memiliki Atlit Bola Basket setingkat Nasional. Maka itu, kita mesti bangga sebagai masyarakat OI bahwa ada atlit putra putri asli daerah yang mampu mencapai prestasi pada level tersebut.
Diakhir laporan, orang nomor satu KONI Ogan Ilir ini berharap terutama untuk bibit - bibit atlit untuk tetap semangat dan giat berlatih agar kelak dikemudian hari dapat mengharumkan nama Kabupaten OI pada kontestasi tertinggi cabang olahraga ditekuni, pungkasnya.
Acara silaturahmi dan olahraga bersama ini, Bupati didampingi Ketua PKK OI, Thika Alamsjah Panca. Turut hadir beberapa kepala OPD seperti, Kadis Pemuda dan Pariwisata Kaban Kesbangpol, staf ahli, serta pejabat lainnya. Diakhir acara berlangsung penyerahan secara simbolis 4 (empat) buah Bola basket dari Bupati Panca dan diterima perwakilan atlit. (van/"ap-news")