Sejahterakan Petani Nelayan Pemda Ogan Ilir Bangun Pabrik Pakan Ikan - AGUNG POST NEWS

17 Oktober 2023

Sejahterakan Petani Nelayan Pemda Ogan Ilir Bangun Pabrik Pakan Ikan

Ogan Ilir, "Agungpost-Pikiranrakyat" Oline

KAWASAN Kabupaten Ogan Ilir cukup potensial untuk budaya ikan air tawar. Selain kabupaten Ogan Ilir jauh dari permukaan laut.  Penduduknya juga hampir 35% terutama yang tinggal di pesisir bantaran atau sekitar sungai sungai besar seperti, Sungai Ogan, Sungai Rambang, Sungai Kelekar dan Lebak Lebak kawasan Pemulutan, Indralaya, dan lainnya di kabupaten Ogan Ilir mereka bertani nelayan secara tradisional dan bahkan ada yang menjadikannya mata pencarian dengan membuat keramba-keramba. Untuk itu Pemerintah Daerah akan membangun perusahaan pakan ikan yang dianggarkan akhir tahun ini. 

Demikian Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar SH, secara khusus kepada "AgungPost -Pikiran rakyat" usai membagikan bantuan kepada nelayan dan Budi daya ikan, di Balau Benih (BBI) Dinas Perikanan, Tanjung Baru, beberapa hari lalu.

Masih kata, Panca Bupati Ogan Ilir panjang lebar memaparkan, potensi ini perlu dibina agar pada giliran para petani ikan mempunyai  mata pencaharian utama dalam menopang kehidupannya sehari hari. Selain itu, pabrik pakan ikan ini bisa menyerap tenaga kerja dan warga warga dikawasan petani petani bisa membuka warung pakan ikan guna melayani para petani dan masyarakat yang memerlukan pakan disekitar wilayah operasinya. Sehingga, pabrik ini multi fungsi selain bisa membuat petani ikan terlayani juga bisa membuka usaha dan penyerap tenaga kerja, tandas Panca menggambarkan keberadaan petani dan pabrik pakai ikan kalau dikelola dan dibina secara serius. InsyaaAllah roda perekonomian guna menopang kehidupan masyarakat kabupaten Ogan Ilir terutama warga yang bertempat tinggal di Lebak Lebak seputaran sungai bisa menikmati dan tertolong untuk hidup "berkecukupan" dalam arti terhindar dari kemiskinan, cetus Bupati Panca.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Ogan Ilir, Bustamil Arifin dalam laporannya menyampaikan, hari ini kita menyalurkan bantuan kepada 102 kelompok pembudidaya ikan yang menghimpun  1.020 orang pelaku usaha. Bantuan juga beragam seperti, bedah rumah, unit pengolahan ikan serta peralatan yang dibutuhkan. Sehingga, kalau diuangkan nilainya sekitar Rp.236 juta untuk bedah rumah, sedangkan untuk pengolahan perikanan senilaiRp.49,9 juta termasuk sarana pendukungnya. 

Bukan hanya itu lanjut, Bustamil,  disini ada 21 kelompok usaha bersama (KUBE) bidang tangkap ikan  yang mengkordinir 210 pelaku usaha. Mereka juga kita  berikan bantuan, berupa sarana seperti, perahu, mesin, alat sefety atau alat keselamatan dan alat tangkap yang dibutuhkan. 

Bantuan ini merupakan support pemerintah kabupaten Ogan Ilir guna
mendukung  warganya yang hidup disekitar  35 persen atau sekitar 93 ribu hektar wilayah perairan dan rawa. Keadaan ini menjadikan kabupaten Ogan ilir dipilih Pemerintah Pusat  menjadi koridor nelayan karena mempunyai kampung perikanan budidaya gabus, yang terletak, di desa Sumber Rejeki, Kecamatan Tanjung Raja Selatan, terang Bustamil seraya menutup keterangannya. (cal/lin/"agungpost-pikiran"/*****).

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda