Kayu Agung, "AP-News" Online
SETELAH mendengar informasi ratusan kerbau di Kecamatan Pampangan OKI, mati terkena wabah penyakit.
Pj Bupati Ogan Komering Ilir, Ir Asmar Wijaya MSi langsung turun ke lokasi peternakan kerbau di kecamatan pampangan, Kabupaten Ogan Komering Ilir. Kerbau yang diternak menurut informasi terkena wabah penVirus Septiceimia Epizootica (SE). Sebelumnya Pemkab OKI telah melakukan langkah cepat melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan dengan melakukan disinfeksi massal kandang kerbau, pengobatan serentak dan vaksinasi.
Hadirnya kami disini guna memantau secara langsung langkah-langkah yang telah diambil oleh Tim penanggulangan wabah penyakit ngorok yang telah dibentuk oleh Pemkab OKI. Pemerintah akan selalu hadir untuk memberikan bantuan kepada masyarakat dalam mengantisipasi dan mengatasi wabah ini sampai tuntas. Demikian Pj Bupati OKI, Asmar, di hadapan para peternak kerbau di Kecamatan Pampangan, Rabu (17-04) belum lama ini.
Dan lanjut Pj Bupati
Asmar menghimbau, kiranya masyarakat bersabar dalam menghadapi musibah wabah ini, ikutilah arahan-arahan dari Tim Penanggulangan wabah yang telah dibentuk Pemkab OKI, terang Amar.
"Dikesempatan tersebut Asmar menghimbau, agar masyarakat mematuhi arahan dari para petugas, kami mohonkan kerjasamanya dalam menanggulangi wabah ini, agar masyarakat teta berasabar, mudah-mudahan wabah ini segera usai," harapnya.
Lebih lanjut, Asmar berkomitmen, pasca wabah usai, Pemerintah Kabupaten akan menganggarkan pemberian bantuan bibit kerbau baru bagi para peternak sebagai bentuk dukungan Pemerintah kepada para pelaku usaha ternak, khususnya di Kecamatan Pampangan yang terimbas wabah. "Kita akan usahakan di anggaraan perubahan ataupun anggaran 2025 akan dianggarkan bantuan bibit kerbau baru, kita harapkan ke depannya wabah seperti ini tidak akan terjadi lagi" Pungkas Asmar. (fiq/lin/"ap-news")
