Sebanyak 21 tahanan mendapatkan siraman rohani yang disampaikan oleh dua penceramah, Ustad Hikam dan Ustad Husen. Dalam tausiyahnya, Ustad Hikam menekankan bahwa taubat yang tulus dapat menghapus dosa-dosa masa lalu. "Taubat memberikan kesempatan untuk memulai hidup baru yang penuh arti serta menjadi manusia yang berguna bagi orang lain," ujar Ustad Hikam.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan iman dan taqwa para tahanan. Dengan demikian, para tahanan diharapkan dapat menyadari kesalahan mereka dan bertekad untuk tidak mengulangi perbuatan yang melanggar hukum dan agama. "Kami berharap setelah mereka menjalani hukuman, mereka bisa kembali ke masyarakat dan menjadi individu yang berguna, terutama untuk keluarga dan lingkungan sekitarnya," jelas Ustad Husen.
Kegiatan yang berlangsung khidmat ini ditutup dengan doa bersama. Para tahanan terlihat khusyuk mengikuti setiap rangkaian acara, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perjalanan hidup mereka selanjutnya. Program bimbingan rohani ini merupakan salah satu wujud nyata kepedulian Polres Ogan Ilir dalam pembinaan moral dan spiritual bagi para tahanan.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para tahanan dapat menjalani masa hukuman dengan baik dan kelak kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang lebih baik dan bermanfaat.(rilhumas/cal/"ap-news")
