AGUNG POST NEWS

09 Desember 2024

Alifa Ghilda Zahiera "Rara" Harumkan Nama Ogan Ilir di Piala Gubernur Lampung 2024

Indralaya, "Ap News" Alifa Ghilda Zahiera yang akrab disapa Rara, siswi kelas V (Lima) SDN 25 Indralaya Kabupaten Ogan Ilir (OI), menjadi salah satu yang terbaik di Kejuaraan Kompetisi Nasional Busur Berkuda Memanah Piala Gubernur Lampung 2024.

Rara yangg menjadi atlet mewakili Fespati (Federasi Seni Panahan Tradisional Indonesia) Ogan Ilir berhasil menyabet Juara 3 Katagori Panahan berjarak SD SMP Putri jarak 20 Meter.

Rasa Syukur dan Bangga dapat mengharumkan nama kabupaten Ogan Ilir Event Nasional sekelas Piala Gubernur Sumsel yang diikuti 15 Provinsi Se Indonesia.

"Alhamdulillah kemarin bisa mengharumkan kabupaten Ogan Ilir di Piala Gubernur Lampung 2024, dapat mendali, Juara 3," Ungkap Kurniawan, Pelatih Panahan Rara.

Lebih lanjut, Kurniawan menjelaskan untuk mencapai sampai ke titik ini, tentunya dibutuhkan perjuangan yang keras, dari persiapan yang matang, latihan yang rutin baik teknik maupun fisik dan mental yang terus diasah.

Mudah-mudahan ini semoga menjadi slah satu motivasi baik atlet kita "Rara" sendiri maupun atlet pemanah lainya di Ogan Ilir untuk terus Istiqomah menghidupkan olahraga sunah memanah ini.

Penjabat (Pj) Gubernur Lampung, Samsudin, membuka Kejuaraan Kompetisi Nasional Busur Berkuda Memanah Piala Gubernur Lampung Tahun 2024, di Lapangan Way Dadi, Sabtu (07-12)

Dalam kesempatan tersebut Pj. Gubernur menjelaskan bahwa Panahan berkuda atau memanah menunggang kuda merupakan olahraga yang cukup unik dan jarang ditemui di tengah masyarakat. Olahraga ini melibatkan keterampilan memanah saat menunggangi kuda, yang tidak hanya menguji kelincahan fisik, tetapi juga keindahan dalam perpaduan antara dua keterampilan besar berkuda dan memanah.

"Sungguh, olahraga ini membawa kita pada tantangan yang luar biasa. Tidak hanya meningkatkan fisik, tetapi juga melatih fokus, disiplin, kepemimpinan, serta respon cepat dalam mengendalikan kuda yang kita tunggangi," ujar Pj. Gubernur.

Olahraga panahan berkuda juga memiliki manfaat yang luar biasa, di antaranya adalah melatih kesabaran, meningkatkan koordinasi antara mata dan tangan, serta membangun keseimbangan diri. Semua nilai penting dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam berinteraksi dengan sesama maupun dalam menghadapi tantangan hidup.

Kegiatan National Competition Horseback Archery Piala Gubernur Tahun 2024 telah menjadi agenda rutin yang diselenggarakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Lampung bersama Persatuan Pemanah Berkuda Indonesia (PERDANA) Lampung.

"Sejak tahun 2023, kegiatan ini telah melibatkan para pemanah berkuda terbaik dari berbagai daerah, dan kini pada tahun 2024 kita kembali melanjutkan perjuangan untuk mengangkat prestasi olahraga ini," terangnya.

Pj. Gubernur juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada para peserta yang telah berpartisipasi dalam kejuaraan.

"Semangat dan dedikasi yang kalian tunjukkan sangat luar biasa dan akan menjadi inspirasi bagi generasi mendatang untuk terus berkembang dalam bidang olahraga ini," ujar Pj. Gubernur.

Kepada para wasit yang bertugas, Pj. Gubernur berharap agar dapat memimpin lomba dengan penuh tanggung jawab dan menjaga objektivitas serta keadilan dalam setiap keputusan yang diambil.

"Dengan demikian, kegiatan ini akan dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan para juara yang benar-benar diakui layak prestasinya." tutup Pj. Gubernur.

Taufiq Dadang Saputra selaku Ketua Panitia Pelaksana, dalam laporannya menyebutkan bahwa peserta kurang lebih berjumlah 400 pemanah dari berbagai daerah.

Dalam kegiatan ini ada dua kategori yang dilombakan yakni Memanah Berkuda atau Horseback Archery, dan Memanah Berjarak.

Peserta Memanah Berjarak dibagi beberapa kategori yakni untuk kategori dewasa putra 50m, dewasa putri 50m, SD dan SMP putra 20m, SD dan SMP putri 20m.(cal/apnews)


05 Desember 2024

Ogan Ilir Ditunjuk Jadi Tuan Rumah Porwada V Tahun 2025, Dinilai Ketua PWI Sumsel Paling Siap

MUSI BANYUASIN, Ap News - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sumatera Selatan menunjuk Ogan Ilir sebagai tuan Pekan Olahraga Wartawan Daerah (Porwada) V tahun 2025.

Penunjukan ini disampaikan Ketua PWI Sumatera Selatan, Kurnaidi, ST saat Konferensi Kerja Tingkat Daerah di Sekayu, Musi Banyuasin, Rabu (4/12/2024) malam.

Kurnaidi mengatakan, Ogan Ilir dipilih karena faktor-faktor diantaranya akses yang sangat mudah dari Palembang dan fasilitas serta sarana-prasarana yang dimiliki.

"Untuk tahun depan, Porwada di Ogan Ilir karena tampaknya paling siap jadi tuan rumah. Silakan dikoordinasikan, dipersiapkan," kata Kurnaidi kepada wartawan, Kamis (5/12/2024).
Dengan penunjukan Ogan Ilir, diharapkan dapat meneruskan kesuksesan penyelenggaraan Porwada di empat edisi sebelumnya.

Adapun keempat daerah yang menyelenggarakan Porwada sejak tahun 2021 secara berturut-turut yakni Banyuasin, Prabumulih, Lubuklinggau dan terbaru adalah Musi Banyuasin.

"PWI Ogan Ilir adalah salah satu PWI se-Sumsel yang paling aktif dalam berbagai kegiatan. Jadi saya pikir untuk Porwada siap," ujar Kurnaidi.
Dilanjutkannya, tujuan penyelenggaraan Porwada untuk mengolahragakan wartawan sebagai ajang seleksi Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas).

Kurnaidi ingin PWI Sumatera Selatan ke depan lebih maju di bidang olahraga, mengungguli PWI di provinsi lain.

"Prestasi olahraga PWI Sumsel harus ada getarannya di kancah nasional," ucap Kurnaidi.

Sementara Ketua PWI Ogan Ilir, Fredi Kurniawan menyambut antusias penunjukan Ogan Ilir sebagai tuan rumah Porwada V tahun 2025.

Fredi menuturkan, Ogan Ilir khususnya di Indralaya memiliki fasilitas olahraga cukup lengkap dengan akses yang sangat mudah.
"Insya Allah PWI Ogan Ilir siap menyelenggarakan Porwada tahun depan. Sesuai arahan Pak Ketua PWI Sumsel, persiapan akan segera dimulai meskipun penyelenggaraanya masih satu tahun lagi," kata Fredi diwawancarai terpisah.(cal/ap)

29 November 2024

Dirjen PPTR Akan Tingkatkan Pengawasan Dengan Artificial Intelligence Terhadap 99 Ribu Hektar Tanah Terlantar

Jakarta, "AP-News" Online.

LAHAN terlantar di 23 provinsi di Indonesia tercatat oleh Kementerian ATR/BTN seluas 99.099,27 hektare. Lahan ini akan  dikembalikan sebagaimana fungsi awalnya. Dirjen Pengendalian  Penertiban Tanah dan Ruang (PPTR) terus berupaya meningkatkan pengawasan dan mengembangkan metode pemantauan terbaru dengan Artificial Intelligence (AI). Supaya efektivitas dan optimalisasi pemantauan hak atas tanah, Dirjen PPTR akan melakukan pengendalian secara holistik dengan metode pengendalian tahap awal, tengah, dan akhir, menggunakan teknologi geo AI.

Pemantauan nantinya bisa dilakukan 
di kantor pertanahan  (Kantah) Kanwil maupun Kementerian ATR/BPN pusat. Ini masih didiskusikan dan yang sedang mulai uji coba di Sulawesi Selatan, Demikian, Jonahar,  Dirjen PPTR dalam keterangannya, Selasa, (26 -11) kemarin.
Masih katanya, tidak sedikit tanah yang dinyatakan telantar tersebut sebetulnya memiliki potensi besar, tetapi pemanfaatannya tidak dikelola dengan baik oleh pemilik hak atas tanahnya. Hal ini jadi pekerjaan rumah bersama bagi pemerintah dan seluruh pihak terkait, yang juga sejalan dengan visi Presiden Prabowo dalam Asta Cita, yaitu untuk mencapai swasembada pangan. 


Dan lanjutnya, kita berorientasi, berpikiran bahwa tanah telantar yang banyak itu, mulai sekarang, detik ini, dan ke depan itu kalau bisa tidak telantar. Kita awasi betul tidak ada yang melanggar hukum, melanggar tata ruang, dan sebagainya sehingga akhirnya tidak terjadi sengketa juga, tegas Jonahar.

Masih menurut Dirjen PPTR, tanpa adanya pengawasan yang efektif, banyak tanah yang sebelumnya dianggap telantar justru digunakan untuk kepentingan lain yang tidak sesuai dengan peruntukannya. Sebagai contoh, tanah pertanian yang tidak dikelola dengan baik bisa beralih menjadi lahan perumahan, komersial, atau bahkan dibiarkan terbengkalai tanpa pemanfaatan yang jelas. Hal ini tidak hanya merugikan potensi ekonomi tanah tersebut, tetapi juga berisiko menimbulkan sengketa, baik antar pemilik tanah, masyarakat, maupun pemerintah. Coba yang terjadi sengketa, biasanya tanah yang dikuasai masyarakat itu akibat dari pemilik Hak Guna Usaha (HGU) itu tidak memanfaatkan sesuai dengan peruntukannya. Misal, yang luas tanah di HGU untuk kebun 10.000, ternyata baru ditanam 2.000, akhirnya 8.000 dikuasai (dimanfaatkan tanahnya, red) oleh masyarakat. Terjadilah sengketa, ungkap Jonahar.

Diakhir penjelasannya, Jonatar menyampaikan, penertiban tanah telantar juga dilakukan berdasarkan ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2021 tentang Penertiban Kawasan dan Tanah Telantar dan Peraturan Menteri ATR/Kepala BPN Nomor 20 Tahun 2021 tentang Tata Cara Penertiban dan Pendayagunaan Kawasan dan Tanah Telantar. Jangan sampai menjadi telah terlantar. Itu tugas utama kita yang paling maju ke depan, pungkas Dirjen PPTR. (ril/lin/"ap-news).

28 November 2024

Hasil Perolehan Suara Sementara Pilkada Ogan Ilir, Paslon Panca-Ardani Unggul 81 Persen


Ogan Ilir, Ap News - Proses rekapitulasi suara Pilkada Ogan Ilir 2024 masih terus berlangsung sejak Rabu (27/11) petang.

Belum ada data konkret terkait perolehan suara, baik paslon nomor urut 1 Panca Wijaya Akbar-Ardani dan kolom kosong nomor urut 2.

Namun berdasarkan data dari Desk Pilkada Ogan Ilir, pasangan Panca-Ardani unggul signifikan dibanding perolehan suara kolom kosong.
Hal ini disampaikan Ketua Tim Desk Pilkada Ogan Ilir, H. Muhsin Abdullah melalui Kepala Dinas Kominfo, Statistik dan Persandian, Ferdian Riza Yudha.

"Desk Pilkada adalah badan yang diamanati untuk membantu Pemkab dalam melakukan pemantauan terkait kelancaran pelaksanaan, suplai logistik dan tingkat partisipasi masyarakat dalam Pilkada," terang Ferdian kepada wartawan di Indralaya, Kamis (28/11/2024).

Dijelaskan Ferdian, Pilkada Ogan Ilir 2024 diikuti oleh 314.226 jiwa penduduk yang termasuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Sementara untuk Pilgub dan Pilwagub serta Pilbup dan Pilwabup, masing-masing sebanyak 322.388 surat suara yang diedarkan.

Sejauh ini, tingkat partisipasi masyarakat Ogan Ilir dalam mengikuti Pilkada, persentasenya mencapai 63,53 persen.

"Sampai saat ini, rekapitulasi suara di tingkat kecamatan masih dalam proses. Gambaran sementara, paslon 1 Bapak Panca-Ardani mendapat 81 persen suara," jelas Ferdian.

"Kalau kolom kosong kira-kira persentasenya ya sisanya (19 persen)," jelasnya lagi.

Masih kata Ferdian, Desk Pilkada tak menjabarkan perihal perolehan suara karena hal tersebut domain dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Di samping itu, Desk Pilkada mencegah terjadinya silang versi perolehan suara dari data yang dikeluarkan KPU.
"Untuk dipahami, penyelenggaraan Desk Pilkada di seluruh kabupaten maupun kota, tidak diarahkan untuk melakukan penghitungan suara yang merupakan domain dari KPU," terang Ferdian.(cal/rilis)

Kejati Sumsel Serahkan Barang Bukti Rp 22,5 Miliar Kasus Pekerjaan Pembangunan Prasarana LRT

Palembang "Ap News" - Tim Penyidik Pidsus Kejati Sumsel melakukan tahap 2 penyerahan tersangka dan barang bukti ke penuntut umum Kejari Palembang dalam kasus dugaan korupsi Pekerjaan Pembangunan Prasarana LRT Sumsel 2016-2020, Kamis (28/11).

Aspidsus Kejati Sumsel, Umaryadi mengatakan benar hari ini pihaknya telah melakukan tahap 2 yakni penyerahan 4 orang tersangka dan barang bukti dalam kasus Pekerjaan Pembangunan Prasarana LRT Sumsel. 
Keempatnya inisial T selaku Kepala Divisi II PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Lalu IJH selaku Kepala Divisi Gedung II PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Dan inisial  SAP selaku Kepala Divisi Gedung III PT. Waskita Karya (Persero) Tbk.

Lalu, inisial BHW selaku Direktur utama PT. Perentjana Djaja. "Para tersangka akan dilakukan penahanan selama 20 hari kedepan di rutan pakjo Palembang," ungkapnya. 

Sedangkan, untuk barang bukti akan dititipkan uang kepada penuntut umum senilai Rp 22 Miliar lebih untuk barang bukti saat persidangan nanti. 
"Total barang bukti uang sebesar Rp 22.591.320.000, merupakan barang bukti dari tersangka BHW selaku dirut PT Perentjana Djaja yang diduga melakukan suap," paparnya. 

Diketahui, lima tersangka sudah ditetapkan oleh penyidik pidsus Kejati Sumsel dalam kasus dugaan korupsi Pekerjaan Pembangunan Prasarana Kereta Api Ringan atau Light Rail Transit (LRT) di Provinsi Sumael pada Satker Pengembangan, Peningkatan dan Perawatan Prasarana Perkeretaapian Kementerian Perhubungan R.I. TA. 2016 s/d 2020.

Ketiga tersangka yakni mantan petinggi PT Waskita Karya Yaitu inisial T selaku Kepala Divisi II PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. Lalu IJH selaku Kepala Divisi Gedung II PT. Waskita Karya (Persero) Tbk. 

Dan inisial  SAP selaku Kepala Divisi Gedung III PT. Waskita Karya (Persero) Tbk.

Lalu menyusul satu tersangka lagi yakni inisial BHW selaku Direktur utama PT. Perentjana Djaja pada kamis (26/9/2024) lalu.
Selanjutnya, kembali menyusul ditetapkan satu tersangka yakni Mantan Dirjen Perkeretaapian Kemenhub RI, Prasetyo Boeditjahjono.

"Dan akibat perbuatan para tersangka mengakibatkan kerugian negara sebesar Rp 1,3 triliun," terang Umaryadi.(cal/rilis)

21 November 2024

Sosialisasi Pengawasan Partisipatif, Bawaslu Ogan Ilir Ajak Insan Pers Sukseskan Pilkada Serentak


Ogan Ilir, Ap News - Ratusan insan media di Kabupaten Ogan Ilir, mengikuti sosialisasi pengawasan partisipatif Pilkada Serentak 2024.

Sosialisasi pengawasan partisipatif Pilkada Serentak 2024 ini, diselenggarakan oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Ogan Ilir.

Kegiatan ini dipusatkan di Aula Badan Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Sumatera Selatan, Kamis, 21 November 2024.

Ketua Bawaslu Kabupaten Ogan Ilir, Dewi Alhikmahwati mengungkapkan, sosialisasi pengawasan partisipatif ini melibatkan para insan media di Kabupaten Ogan Ilir.

"Sosialisasi ini mengangkat tema peran media dalam pengawasan pemilihan serentak tahun 2024 di Kabupaten Ogan Ilir," sebutnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Bawaslu juga menambahkan bahwa sosialisasi pengawasan partisipatif ini bertujuan sebagai silaturahmi dengan awak media di Kabupaten Ogan Ilir.

"Sosialisasi ini bisa dijadikan sebagai ajang untuk bersilaturahmi antar awak media di Ogan Ilir," lanjutnya lagi.

Melalui kegiatan ini, Dewi berharap, insan media dapat menyampaikan informasi yang akurat kepada masyarakat terkhusus menjelang Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Ogan Ilir.

"Kami harapkan peran serta media dalam menyukseskan Pilkada Serentak di Kabupaten Ogan Ilir," harapnya.

Ditambahkan Dewi, pada masa tenang nanti Bawaslu Kabupaten Ogan Ilir akan melakukan penertiban terhadap alat peraga kampanye yang belum ditertibkan.

"Jadi pada masa tenang nanti, tidak boleh ada alat peraga kampanye yang masih terpasang dimana pun," pungkasnya.

Sosialisasi pengawasan partisipatif Pilkada Serentak 2024 ini, menghadirkan para narasumber dari Komisi Penyiaran Informasi Daerah (KPID) Provinsi Sumsel, serta Aliansi Jurnalis Indonesia (AJI) Palembang.

Narasumber dari KPID Provinsi Sumsel diwakili oleh Wakil Ketua KPID Provinsi Sumsel, Hasandri Agustiawan. Sedangkan, dari AJI Palembang diwakili oleh Majelis Etik, Nila Ertina.(gung/ap-news)


Manfaatkan Lahan Seluas 40 Hektar, Polres Bersama Pemkab Ogan Ilir Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional

Ogan Ilir, Ap News  - Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional yang dicanangkan oleh Polri, Polres Ogan Ilir melaksanakan penanaman tanaman bergizi secara simbolis di lahan seluas 40 hektare.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Ogan Ilir, AKBP Bagus Suryo Wibowo, yang mengungkapkan komitmennya untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan produktif demi tercapainya swasembada pangan di wilayahnya.

"Penanaman ini menjadi bagian dari program pemanfaatan lahan produktif. Kami menanam berbagai jenis tanaman bergizi seperti jagung, singkong, dan sayuran. Khusus untuk singkong, kami menanam dua jenis, yaitu untuk bahan baku tapioka dan bahan makanan," ujar AKBP Bagus saat memberikan keterangan, Senin (20/11/2024).

Program ini katanya sebagai upaya polri mendukung program presiden terpilih Prabowo-Gibran untuk ketahanan pangan guna tercapainya swasembada pangan.

Bagus juga menjelaskan bahwa program ini diorganisir oleh anggota Sat Samapta Polres Ogan Ilir, Ipda Iwan, yang mengakomodir sekitar 30 orang untuk membentuk satu kelompok tani. Para petani ini akan bertanggung jawab dalam mengelola lahan serta memastikan hasil panen dapat dimanfaatkan secara optimal.

Selain di lokasi utama, program ketahanan pangan ini juga diterapkan di enam polsek jajaran dengan luas lahan total sekitar 10 hektare. Beberapa jenis tanaman yang ditanam di lahan tersebut meliputi jagung pipil, jagung manis, dan semangka.

"Harapan kami, Ogan Ilir dapat mencapai swasembada pangan dalam waktu singkat," tambah Bagus.

Polres Ogan Ilir juga mendapatkan bantuan berupa traktor, benih jagung, dan pupuk untuk mendukung kelancaran program ini. Bantuan tersebut diharapkan dapat meningkatkan produktivitas lahan serta hasil panen.

Dukungan penuh terhadap program ini juga datang dari Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir. Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Politik Pemkab Ogan Ilir, Yohanes, menyatakan bahwa pihaknya akan mendukung penuh program ketahanan pangan yang digagas oleh Polri hingga ke tingkat Polres.

"Kami dari Pemkab Ogan Ilir akan berkoordinasi dengan dinas terkait, seperti Dinas Pertanian dan Dinas Perikanan, untuk membantu mulai dari proses tanam hingga distribusi hasil panen," ujar Yohanes.

Pemkab Ogan Ilir juga akan memastikan ketersediaan pupuk serta membantu pemasaran hasil panen agar program ini berjalan lancar. Yohanes menambahkan, pemerintah daerah memiliki program Tim Pengendali Inflasi Daerah yang bertujuan mengoptimalkan pemanfaatan lahan untuk mendukung ketahanan pangan.

"Kami juga akan menggandeng para pemilik lahan kosong yang selama ini tidak dimanfaatkan. Daripada menjadi lahan tidur atau bahkan rawan kebakaran, lebih baik kita manfaatkan untuk pertanian," imbuh Yohanes.

Pemkab Ogan Ilir berharap sinergi antara pemerintah daerah, Polres, dan masyarakat dapat menghasilkan hasil yang signifikan dalam mendukung ketahanan pangan.

Dengan memanfaatkan lahan yang ada secara produktif, Ogan Ilir diharapkan mampu menjadi daerah yang mandiri dalam menyediakan kebutuhan pangan masyarakat.

Program ini juga sejalan dengan upaya nasional untuk menjaga stabilitas ekonomi dan ketahanan pangan di tengah tantangan global yang terus berkembang.

"Kerja sama ini adalah langkah nyata kita bersama untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi Ogan Ilir," pungkas Yohanes.

Ad Placement

Intermezzo

Travel

Teknologi